
SUARA UTAMA NEWS – KETAANG, Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Dr. Hj. Erlina Ria Norsan, SH., M.H., Resmi melantik Ketua Tim Penggerak (TP) PKK, Ketua Tim Pembina Posyandu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) serta Bunda PAUD Kabupaten Ketapang 2025 – 2030, Ny. Lusia Dewi Nurjana Alexander Wilyo, ST, MT .
Acara Pelantikan ini di laksanakan , di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Pontianak, Senin (10/03/2025).
Turut menghadiri Bupati Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo,S.STP. M.Si. yang menyaksikan langsung prosesi pelantikan istri tercintanya.
Saat memberikan sambutannya, Bupati menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh Ketua TP PKK, Tim Pembina Posyandu, dan Dekranasda se-Kalimantan Barat yang dilantik.
“Semoga amanah ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar lembaga dalam memajukan kesejahteraan masyarakat,” ucap Bupati.
Bupati menambahkan, pelantikan ini menjadi awal baru bagi kemajuan daerah. “Saya yakin Ibu Lusia Dewi mampu membawa inovasi dan semangat baru dalam membangun Ketapang.
“Mari bersama-sama mendukung program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ajaknya.
Sebagai Ketua TP PKK, Ny. Lusia Dewi akan fokus pada program pemberdayaan keluarga, peningkatan kesehatan, dan perekonomian masyarakat.
Sementara, sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu, ia bertekad mengoptimalkan layanan kesehatan ibu dan anak di tingkat desa.
Peran gandanya sebagai Ketua Dekranasda juga akan dimaksimalkan untuk mempromosikan produk kerajinan lokal Ketapang, serta meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini selaku Bunda PAUD.
Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Erlina Ria Norsan, saat memberikan arahan menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kemitraan antara pemerintah provinsi dan kabupaten.
“Kolaborasi antarlembaga seperti PKK, Posyandu, dan Dekranasda sangat penting dalam mewujudkan visi Kalimantan Barat yang mandiri dan berkelanjutan,” tegasnya.
Dengan dilantiknya Ny. Lusia Dewi, diharapkan tercipta sinergi antara pemerintah, organisasi perempuan, dan masyarakat untuk mewujudkan Ketapang yang lebih sejahtera, sehat, dan berdaya saing di masa depan.