
SUARA UTAMA NEWS – KETAPANG, Perusahaan BGA Group Mulai Mengerjakan Perbaikan Jalan Pelang – Kepuluk Segmen Dua Melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) Gotong Royonng Sesuai SK. Bupati Ketapang.
Direktur PT WHI (BGA Group) Kamsen Saragih, menyebutkan, pengerjaan jalan pelang – kepuluk Jika di dukung dengan Cuaca yang baik maka target nya selesai di Pertengahan September 2025
”pengerjaan jalan pelang kepuluk ini kita maksimalkan yang terbaiklah, untuk bahan quary nya saja kita tidak mau sembarangan, khusus quary kita datangkan dari kendawangan,” ungkap kamsen, saat meninjau langsung proses pengerjaan jalan pelang, Senin (01/09/2025) siang.
“Proses Pengerjaan jalan pelang – kepuluk ini Menurut kami dari BGA ungkap kamsen menggunakan tiga Metode/Strategi.
“pertama menyesuaikan dengan kondisi kerusakan awal, seperti dengan timbun batu split,
“Kedua jika lobang di bagian badan jalan terlalu dalam, maka penanganannya dengan ditimbun menggunakan laterite.
dan yang ketiga, “jika kondisi jalan aspal berlapis kerusakannya maka digunakan metode rekonstruksi badan jalan dengan finishing batu debu/beton.
“segmen dua BGA yang mengerjakan, Panjang jalan yang kita kerjakan sekitar enam kilo meter (KM) jalan yang rusak lebih dari satu kilo meter,” tambah Kamsen.
Pada waktu terpisah, Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si mengatakan, bahwa jalan yang sebelumnya mengalami kerusakan kini berangsur membaik.
Menurutnya, keberadaan infrastruktur ini diharapkan dapat memperlancar mobilitas warga, memudahkan akses hasil kebun dan pertanian, serta mendukung kelancaran peredaran barang dan jasa untuk menggerakkan perekonomian masyarakat.
Selain itu, Bupati mengimbau seluruh pengguna jalan untuk menaati aturan batas tonase maksimal 8 ton.
Disiplin dalam penggunaan jalan dinilai penting agar infrastruktur yang baru diperbaiki bisa lebih awet dan manfaatnya dirasakan dalam jangka panjang.
“Keberhasilan ini harus kita jaga bersama. Mari kita rawat infrastruktur ini dengan semangat gotong royong demi Ketapang yang lebih maju dan berkeadilan,” katanya, Kamis (28/8/2025).
Sementara itu satu warga pengguna jalan pelang yang enggan disebutkan nama nya saat diwawancara, mengatakan sangat mendukung upaya pemerintah kabupaten Ketapang. dan perusahaa yang terliibat bergotong royong memperbaiki jalan pelang – kepuluk, yang sudah bertahun- tahun menjadi keluhan masyarakat.
“Syukur Alhamdullilah, Pemerintah Daerah mendengar keluhan warga, cepat tanggap dalam memperbaiki jalan pelang,
” Saye juga mengucapkan Terima kasih kepada Perusahaan yang ikut bergotong dalam perbaikan jalan yang rusak parah ini,” nyaman am turun naik ni adak beludang lumpor gik, ucap sang warga dengan logat daerah yang kental.